Kamis, 28 Februari 2013

Membangun Bisnis Masa Depan - Safir Senduk


Hari pertama Director Seminar 2013 berkesan banget apalagi sesi Safir Senduk yang menerangkan cara membangun bisnis masa depan. Pembawaannya santai dan seru. Sebagai pembuka Safir Senduk menyampaikan, bagi seorang pegawai atau karwayan, selalu ada tanggal yang ditunggu-tunggu, yaitu tanggal 26. Tanggal di mana CASHFLOW buat para pegawai. Tanggal 26 pagi CASH dapat uang dan 26 sore uang sudah FLOW mengalir membayar ini itu. (gue banget yaaa :D)

Biar selalu ada CASH dan FLOW nya buat hal yang bisa membantu orang lain. Ada baiknya kita gak hanya mengandalkan gaji kantoran. Tapi, memiliki sampingan berupa bisnis yang suatu saat nanti bisa jadi sebagai penghasilan utama. 

Saat ini kita hidup di masa makin banyak orang pintar dan teknologi semakin canggih. Efeknya penghasilan juga semakin berkembang. Kita banding perkembangan penghasilan dari tahun ke tahun.

Tahun 80an penghasilan orang Indonesia rata-rata 100 US dollar per bulan. Tahun 2000an meningkat menjadi 200 US dollar per bulan. 2010 meningkat menjadi 300 US dollar. 2020 meningkat menjadi 500 US dollar per bulan dengan asumsi semua orang bekerja. 

Kalau dibandingin ni dengan pekerja di tahun 2010, penghasilan dari para pelaku bisnis salah satunya jika berbisnis Oriflame. Penghasilan para pebisnis Oriflame itu sudah melebihi penghasilan dari tahun 2020. (amien....kalau gitu sudah ada di tempat yang tepat, waktu yang tepat, dan kendaraan yang tepat).

Setiap orang sudah pasti ingin mendapatkan penghasilan yang banyak. Untuk itu, lakukan ini.
1. Berbisnislah di kota.
2. Lakukan networking.Bertemanlah dengan banyak orang yang bermanfaat.
3. Berbisnislah di bidang yang tepat.

Bisnis apa yang tepat dan bagus selama 5 sampai dengan 10 tahun ke depan?
1. Menjual barang atau direct selling. Jika sudah berhasil menjual barang, lakukan ekspansi dengan duplikasi misalnya dengan sistem franchise atau membuka cabang. Bayangkan jika satu toko menghasilkan 50 juta maka dengan membuka 6 toko maka kita akan menghasilkan 300 juta. Dengan cara ini kita dapat meningkatkan omset tanpa mengeluarkan modal. 
2. Menjual jasa. Bisnis ini juga menjanjikan, tetapi ada kelemahannya, karena bergantung pada tenaga ahli.



Pilihan yang paling mudah adalah menjual barang atau direct selling. Lalu , bagaimana memilih perusahaan direct selling yang pas sebagai mitra bisnis?
1. Memiliki produk berkualitas dan terjangkau.
2. Memiliki produk bervariatif.
3. Memberikan fasilitas pengembangan diri dengan gratis.



wuiiihhh dari ketiga hal syarat pilihan pas pilihan direct selling sesuai banget ya sama Oriflame?
1. Produknya berkualitas, karena Oriflame selalu meluncurkan produk dari hasil penelitian sebelumnya selama 3 sd 5 tahun. 
2. Produknya bervariatif, mulai dari skin care, body care, toiletries, make up, health care, fragrance aksesoris.
3. Konsultannya selalu dilatih dengan berbagai jenis pelatihan yang diadakan rutin dan gratis. 


Nah, saran dari Safir Senduk kalau kita sudah berbisnis ada baiknya mulai berinvestasi. Tapi, sebelum berinvestasi sebaiknya sisihkan penghasilan kita untuk modal berbisnis, menabung dan investasi baru deh belanja. Jenis investasi bisa beragam, misalnya reksadana, pasar modal, dan sebagainya.



Ita Puspitasari
Make money, fulfil my dream and my passion strat from home




Tidak ada komentar:

Posting Komentar